apahabar.com, MARTAPURA – Sumbangan untuk petugas medis yang menjadi garda terdepan penanganan Covid-19 di Kabupaten Banjar terus berdatangan.
Pekan lalu, HIPMI Kabupaten Banjar menyumbang Rp 15 juta untuk Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Banjar.
Lalu, Senin (30/3) kemarin, sumbangan juga datang dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Banjar. Bantuan yang diberikan berupa dua dus besar multivitamin.
Sumbangan lain juga datang dari Yayasan Kaganangan Banua. Mereka menyumbang ratusan sarung tangan untuk pekerja pengangkut sampah yang rentan terpapar virus Corona.
Dua sumbangan tersebut diterima langsung oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Kabupaten Banjar, HM Hilman, di Command Center, Martapura, saat konferensi pers secara online.

Perwakilan PPNI Banjar, Raziansyah saat menyerahkan dua dus besar berisi multivitamin untuk petugas medis yang menangani pasien Covid-19. Foto-istimewa.
“Semoga apa yang telah diberikan ini, bisa ditiru oleh organisasi lainnya. Dan bantuan ini akan diserahkan kepada para tenaga medis di garda terdepan,” ujar Hilman yang juga menjabat Sekda Banjar ini.
Perwakilan PPNI Banjar, Raziansyah, mengatakan bantuan berupa multivitamin diberikan kepada para perawat yang melakukan kontak langsung dengan pasien Covid-19.
“Kita berharap sumbangan yang diberikan bisa menunjang stamina para perawat yang bekerja. Akan tetapi, para perawat juga tetap mengonsumsi buah-buahan dan sebagainya agar mendukung stamina tubuh,” tandasnya
Raziansyah berharap pihak lain menjadi termotivasi ikut membantu petugas garda terdepan melawan Covid-19.
Sementara Mr. Shane Elson dari Yayasan Kaganangan Banua berharap bantuan sarung tangan untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjar dapat digunakan pekerja pengangkut sampah.
Bule asal Australia ini menilai pekerja yang mengangkut sampah sangat dekat dengan berbagai virus yang ada dalam sampah, tak terkecuali Corona.
“Semoga bantuan sarung tangan ini bisa membawa kebaikan, dan wabah virus ini bisa ditanggulangi untuk menyelamatkan masyarakat Kabupaten Banjar,” pungkasnya.
Terpisah, Kabid Pengelolaan Sampah, Pertamanan dan Limbah DLH Banjar, Achmad Norsailah mengatakan pihaknya menerima 200 sarung tangan dari sumbangan Mr Shen.
“Baru hari ini sampai diserahkan, jumlahnya 200 sarung tangan,” ujarnya singkat. Sayangnya ia tidak menjelaskan apakah 200 itu hanya sebagian atau total dari bantuan Mr. Shane.
Reporter: Hendra Lianor
Editor: Puja Mandela