apahabar.com, BANJARMASIN – Dua dari delapan pasien positif Covid-19 di Kalsel dilaporkan menjalani karantina diri secara mandiri. Mereka berdua berasal dari Banjarmasin. Lantas bagaimana perkembangan terbarunya?
Dinas Kesehatan Banjarmasin melaporkan keduanya dalam kondisi baik. Kedua pasien itu sebelumnya terkonfirmasi positif tanpa gejala klinis.
Gejala klinis dimaksud seperti sesak napas, batuk, dan flu. Keduanya tertular akibat kontak erat dengan pasien Ulin-1 Banjarmasin yang lebih dulu dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin karena terjangkit Covid-19.
Sampai saat ini kedua orang tersebut dipastikan tetap mendapat pengawasan ketat di kediaman mereka setiap harinya dari tim medis.
“Tim medis sudah mengatur segala hal terkait karantina mandiri kedua orang itu sesuai dengan petunjuk buku pedoman Kementrian Kesehatan,” ujar Ketua Tim Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan (P3) Covid-19, Banjarmasin Machli Riyadi dikonfirmasi apahabar.com, Kamis (2/4).
Machli juga mengatakan kedua pasien itu sangat kooperatif dan mau mengikuti aturan karantina mandiri yang ditetapkan Dinkes.
“Teknisnya sudah kami atur, sudah selesai dan keluarga kooperatif dan tidak masalah,” ucapnya.
Ia sedikit menerangkan sosok identitas kedua pasien itu. Yakni, seorang laki-laki berusia 21 tahun dengan kode K-1, dan wanita berusia 40 tahun dengan kode K-2.
Selama masa karantina tersebut mereka diminta untuk menggunakan masker selama 14 hari dan menjaga jarak dengan orang-orang di sekitar mereka.
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah
CATATAN REDAKSI: Artikel ini semata untuk mewaspadai penyebaran informasi yang belum tentu benar di tengah wabah Covid-19. Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang mendalam soal virus corona Covid-19, silakan hubungi Hotline Dinas Kesehatan Kalsel 082157718672 atau ke nomor 082157718673.
