apahabar.com, BANJARBARU – Kabar duka menyelimuti Kalimantan Selatan. Satu pengidap Covid-19 kembali berpulang, Rabu (15/4) pagi.
Berdasar update Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel, pasien yang wafat itu berasal dari Banjarmasin.
Praktis sudah terdapat enam pasien yang meninggal dunia selama pandemi Covid-19 ini.
Gugus tugas juga melaporkan penambahan satu pasien positif di Kalsel menjadi 38 orang.
Dengan rincian, 29 orang dalam perawatan, 3 sembuh dan sisanya telah meninggal dunia.
Pasien pengidap Covid-19 itu paling banyak dirawat di Banjarmasin, dengan 14 kasus.
Diikuti Kabupaten Banjar dan Barito Kuala masing masing 4 kasus, lalu Tanah Bumbu dan Kota Banjarbaru masing masing 2 kasus.
Selanjutnya Tapin, Tabalong dan Balangan masing masing 1 kasus.
Selaras dengan itu angka orang dalam pemantauan atau ODP di Kalsel juga bertambah.
ODP pada pagi ini naik tipis. Menjadi sebanyak 1.287 orang dari hari sebelumnya 1.227 orang saja.
Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan atau PDP tetap 18 orang.
Persebaran PDP berasal dari Banjarbaru 3 orang, Banjarmasin 6 orang, lalu Balangan dan Tanah Bumbu masing masing 2 orang, diikuti HSU dan Barito Kuala masing masing 1, sedangkan 3 PDP sisanya dari HSS.
Dari informasi yang dihimpun oleh media ini, pasien terkonfirmasi positif meninggal dunia tersebut dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin.
Saat dihubungi apahabar.com, Dirut RSUD Ulin Banjarmasin, dr Suciati membenarkan informasi itu.
“Iya jam 7.20. Terkonfirmasi positif [Covid-19] kemarin sore hasilnya ada. Semingguan (dirawat), dokter praktik,” ujar Suciati kepada apahabar.com, pagi tadi.
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Fariz Fadhillah