apahabar.com, BANJARMASIN – Jumlah pasien positif Corona virus disease atau Covid-19 di Kalsel terus bertambah.
Data Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel, jumlahnya tembus 246 orang yang terkonfirmasi positif, Kamis (7/5).
Meski demikian, jumlah pasien juga mengalami peningkatan.
“Saat ini ada 190 kasus dalam perawatan baik dilakukan di rumah sakit maupun karantina secara khusus. 18 meninggal, kemudian ada penambahan sembuh sehingga total ada 38 yang sembuh,” ucap Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kalsel, HM Muslim dalam keterangan resminya, Kamis (7/5) sore.
Terkait kasus meninggal adalah pasien dalam perawatan (PDP) yang wafat pada kemarin dan telah diketahui hasil laboratorium PCR-nya yaitu KS-Covid 243 atau Ulin-92. Pasien merupakan seorang wanita 65 tahun asal Banjarmasin.
Kemudian, tambahan 1 PDP meninggal yang dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin yaitu Ulin-98. Pasien merupakan seorang laki-laki 62 tahun juga asal Banjarmasin.
“Pasien meninggal kemarin berstatus PDP namun sudah terkonfirmasi positif berdasarkan hasil lab PCR-nya pada hari ini,” terang Muslim.
Terlepas dari itu, 6 pasien dinyatakan sembuh terdiri dari masing-masing 1 pasien asal Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Banjar dan Banjarmasin yang dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin.
Kemudian 2 pasien dari RS Damanhuri dan 1 pasien isolasi mandiri di Ambulung Banjarbaru.
“Terdiri dari KS-C0vid 60 atau Ulin-59 (laki-laki 34 tahun asal HSS), KS-C0vid 96 (wanita 41 tahun asal Banjar), KS-C0vid 55 (laki-laki 46 tahun asal Banjarmasin), KS-C0vid 52 (wanita 51 tahun asal HST), KS-C0vid 53 (wanita 18 tahun asal HST), KS-C0vid 85 (laki-laki 27 tahun asal BJB),” ungkap Muslim merincikan.
Dari laporan perkembangan hari ini diketahui terjadi peningkatan kasus positif yang terdiri dari 7 kasus dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin, 5 kasus dirawat di RSUD Sultan Suriansyah, 1 kasus dirawat di RSUD Ratu Zalecha asal Banjarmasin, 3 kasus yang melakukan isolasi mandiri berasal dari HSU, Banjarmasin dan Banjar.
Sedangkan PDP yang dirawat lainnya; 14 orang di RSUD Ulin Banjarmasin, 5 orang di RSUD Ratu Zalecha Martapura, 5 orang di RSUD Hasan Basry, 5 orang di RS Sultan Suriansyah, 3 orang di RSUD Ansari Saleh, 2 orang di RS Ciputra, masing-masing 1 orang di RSUD Hajdi Boejasin, RS Datu Sanggul dan RS Suaka Insan.
Di sisi lain, pasien yang melakukan karantina khusus yaitu 4 orang di Banjarmasin, 1 orang di Kabupaten Banjar dan 1 orang di HSU.
“Dari kasus penambahan positif ini, ada 9 hasil tracing yang dilakukan teman-teman surveilans di kabupaten/kota. Dari HSU ini merupakan tracing yang dilakukan pada kluster perjalanan Gowa,” jelasnya.
Dari 46 PDP seluruhnya, ini juga terdinamika dari 5 PDP yang dinyatakan negatif Covid-19.
Dengan rincian; 5 pasien dari RSUD Ulin Banjarmasin yang berasal dari Banjarbaru, Banjarmasin dan Tapin.
“Pasien tersebut adalah Ulin-82 (wanita 29 tahun asal Banjarbaru), Ulin-83 (laki-laki 29 tahun asal Banjarbaru), Ulin-87 (laki-laki dari Banjarmasin), Ulin-88 (wanita 57 tahun dari Banjarmasin) dan Ulin-90 (wanita 54 tahun dari Tapin),” sebutnya
Kemudian orang dalam pemantauan terlapor berkurang 14 menjadi 1.106 ODP.
Terlepas dari itu, kini 13 kabupaten/kota di Kalsel terkonfirmasi semuanya terdapat kasus Covid-19.
Menyusul ditemukannya kasus perdana di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), yakni terdapat dua pasien positif hari ini.
Reporter : Musnita Sari
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin