apahabar.com, BANJARMASIN – Dalam sehari, kasus Covid-19 di Kalimantan Selatan (Kalsel) terus melonjak dan menjaring puluhan orang yang positif tertular virus Corona.
Perkembangan tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel hari ini melaporkan 20 kasus baru sehingga total terdata sebanyak 219 kasus.
Dari penambahan kasus tersebut, kini 175 sisanya masih menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi mandiri atau karantina khusus.
Jika dilihat dari pemetaan, Banjarmasin masih menjadi kawasan paling tinggi yang menyumbang pasien tertular virus mematikan tersebut. Yakni sebanyak 67 positif, 43 di antaranya masih menjalani perawatan.
Untuk data hari ini, terjadi peningkatan sebanyak 7 kasus baru dari Banjarmasin.
Menyusul Banjarmasin sebagai zona merah, dua kawasan lainnya yang juga menyumbang kasus positif Covid-19 adalah Tanah Bumbu dan Barito Kuala.
Terdapat 8 kasus baru terjadi di Tanbu, sehingga secara keseluruhan sudah ada 31 kasus. Terdiri dari 29 orang menjalani perawatan dan 2 lainnya meninggal dunia.
Sedangkan, walau hanya mendeteksi 1 kasus baru pada hari ini, total tercatat sudah terjadi 38 kasus positif Covid-19 di Batola. Sementara 36 pasien menjalani perawatan atau isolasi mandiri dan 2 lainnya meninggal dunia.
GTPP Covid-19 Kalsel dalam keterangan resminya menyimpulkan, Tanah Bumbu dan Barito Kuala adalah beberapa daerah yang menyumbang sepenuhnya pasien positif dari kluster perjalanan Gowa.
Selain keterangan di atas, kasus positif juga disumbang oleh kawasan lain yaitu 3 pasien positif baru dari Banjar dan 1 pasien positif baru dari Tapin.
Untuk orang dalam pemantauan (ODP) di Kalsel, hanya bertambah 2 orang. Sehingga seluruhnya adalah sebanyak 1.215 ODP.
Sedangkan pasien dalam pengawasan berkurang 4 orang menjadi 38.
Kabar gembira datang dari pasien positif asal Tanah Laut yang telah dinyatakan sembuh, sehingga total keseluruhan hingga hari ini sudah ada 32 yang sembuh.
Untuk kasus meninggal dunia, masih bertahan di angka 12 kasus.
Reporter: Musnita Sari
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin