apahabar.com, BANJARMASIN – Ketua DPRD Kalimantan Selatan, H Supian HK anggap penerapan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) belum mutlak berhasil tekan angka penularan Covid-19 di sejumlah daerah di Kalsel. Politisi Partai Golkar itu menilai, Kalsel lebih perlu menerapkan sistem hidup normal baru atau new normal di tengah masyarakat.
“Menyangkut masalah new normal. Kami akan panggil Kapolda, Dandrem dan GTPP Covid-19 untuk mendengarkan hasil evaluasi terbaru di 13 kabupaten/kota,” kata Supian pada apahabar.com, setelah memimpin rapat pimpinan dewan, Selasa (2/6).
Dewan berencana akan mengevaluasi penggunaan anggaran penanganan Covid-19 selama PSBB. Pihaknya juga ingin tahu berapa anggaran yang digunakan untuk setiap pasien penderita Covid-19. Tidak hanya itu, GTPP juga akan dimintai menyajikan data bantuan dari berbagai pihak, baik pemerintah hingga pihak swasta.
Sementara itu, jika dibandingkan PSBB, penerapan kebijakan new normal lebih longgar pada aktivitas keluar-masuk wilayah Kalimantan Selatan. Kendati demikian, protokol kesehatan tetap dijalakan seperti menjaga jarak, mencuci tangan, dan mengenakan masker.
Editor: Muhammad Bulkini
