apahabar.com, KOTABARU – Nasib baik rupanya masih berpihak ke Muhammad Mirjani, korban penyerangan buaya liar di RT 03 Desa Manunggul Lama, Kecamatan Sungai Durian, Kotabaru, Rabu (22/7) pagi.
Dengan kekuatan kaki, remaja berdadan kekar itu berhasil lolos dari cengkaraman buaya yang menerkam bagian pahanya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh apahabar.com insiden berawal saat remaja 18 tahun itu sedang asyik mandi di tepi sungai.
Rupanya, diam-diam dari dasar air sungai ia sudah diintai oleh seekor buaya ganas.
Sejurus kemudian, buaya liar pun menyerang. Taring, dan gigi tajamnya tertancap di bagian paha Mirjani.
Beruntung, Mirjani sempat berpegangan di tali Kelotok yang sedang ditambat saat itu.
Merasa ada yang menerkam, Mirjani tidak tinggal diam. Ia berusaha melawan sejadi-jadinya sembari meronta.
Rasa sakit akibat gigitan predator itu ia tahan. Hanya dengan sebelah kaki, ia terus menendangi kepala buaya liar itu.
Hingga akhirnya, buaya liar menyerah, dan melepaskan gigitannya.
“Untungnya, saat digigit biaya, anak itu pegangan ke tali kelotok,” ujar Samsi, aparat desa setempat kepada apahabar.com, Rabu (22/7) siang.
Menurut Samsi, Mirjani saat diserang buaya sempat ditolong satu orang yang juga sedang mandi.
“Anak ini badannya kekar. Jadi, ia kuat melawan buaya itu. Menendang-nendang hingga buaya melepaskan gigitan. Lalu, ditolong satu orang warga saat itu,” katanya.
Editor: Fariz Fadhillah