apahabar.com, BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, menghimbau untuk mengurangi penggunaan kantong plastik saat pembagian daging kurban Idul Adha.
Aturan ini telah tertuang dalam Surat Edaran (SE) Gubernur Nomor 660 tahun 2020.
“Bukan larangan, tetapi imbauan. Karena komposisi plastik masa urainya luar biasa lama,” terang Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana usai penyerahan sapi bantuan Presiden di Masjid Noor Banjarmasin, Kamis (30/7).
Mengambil momen Idul Adha, Pemprov Kalsel menyerahkan bantuan seribu besek atau bakul berbahan purun sebagai wadah pembungkus daging kurban.
“Gubernur mengimbau sebisa mungkin mengurangi penggunaan plastik, tetapi dengan menggunakan bahan yang lebih ramah lingkungan,” katanya.
Selain masa urai lama yang berpotensi merusak lingkungan, penggunaan plastik juga diklaim dapat merusak kesehatan. Selain besek, beberapa alternatif lain yang bisa digunakan untuk pembungkus daging yaitu seperti daun pisang, daun jati hingga bambu.
“Karena dari sisi ekologi untuk menjaga lingkungan. Juga menghidupkan perekonomian masyarakat, khususnya pengrajin purun,” pungkas Hanifah.
Editor: Puja Mandela