apahabar.com, BANJARMASIN – Partai Demokrat menyiapkan duet Ibnu Sina dan Arifin Noor di kontestasi Pilwali Banjarmasin 2020.
Ibnu Sina saat ini masih menjabat wali kota Banjarmasin. Sedangkan Arifin Noor adaah kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Baca Juga : Usai Demokrat, Petahana Banjarmasin Kunci Restu PKB
Nama keduanya mencuat dari pernyataan Sekretaris Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani.
Demokrat, kata Kamhar, telah menyiapkan koalisi dan pasangan calon di 16 daerah, termasuk Banjarmasin.
Umumnya, paslon-paslon itu disiapkan untuk menantang calon dari partai penguasa, PDI Perjuangan.
Baca Juga : Wawancara Ekslusif: Ngotot Maju Pilwali Banjarmasin, Ananda Buka-bukaan Alasannya Nyalon
“Dari seluruh daerah pilkada di atas, Partai Demokrat optimis dapat memenangkan minimal 70 persen,” ucap Kamhar, dilansir CNN Indonesia, Sabtu (25/7).
Demokrat telah menetapkan 160 pasangan calon kepala daerah untuk Pilkada 2020.
Sebanyak 112 di antaranya telah menerima surat keputusan dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), termasuk Ibnu Sina.
Namun sampai hari ini Ibnu sendiri bungkam terkait sosok pendampingnya itu.
Kepada apahabar.com Kamis 16 Juli lalu, Ibnu hanya bilang amanah yang diberikan AHY siap ia jalankan sebaik mungkin.
“Kami melangkah bersama-sama dengan partai lain dan lagi menunggu beberapa partai juga,” ujarnya.
Kader PKS ini tak menampik jika dirinya juga tengah menjajaki pendekatan dengan dua partai.
Demokrat sendiri masih kekurangan syarat empat kursi untuk mengusung calon jagoannya di Pilwali serentak akhir tahun ini.
Selain PKS, parpol lainnya yang tengah dibidik sang petahana Banjarmasin itu adalah Partai Kebangkitan Bangsa dan Gerindra.
“Kalau Golkar bukan ke saya tapi ke yang lain. Insyaallah mohon doanya,” tandas eks anggota DPRD Kalsel itu.
Baca Juga : Dilema Golkar di Perang Bintang Pilwali Banjarmasin
Editor: Fariz Fadhillah