apahabar.com, BANJARBARU – Dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR) Kalimantan Selatan menerapkan metode SandCone untuk menguji kepadatan lapisan tanah.
“Permasalahan dalam kepadatan lapisan tanah di lapangan merupakan salah satu hal yang sangat penting,” ucap Kepala Dinas PUPR Kalsel, Roy Rizali Anwar dalam rilisnya, Rabu (14/7).
Ini dilakukan untuk memeriksa lapisan pengerasan, khususnya pada proyek di bidang konstruksi seperti pembangunan jalan raya, gedung hingga bendungan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, salah satu UPT dari Dinas PUPR Kalsel yaitu laboratorium bahan konstruksi melakukan pengujian kepadatan lapisan tanah dengan metode SandCone Test.
“SandCone Test merupakan metode yang dilakukan untuk mengetahui kepadatan dari lapisan tanah atau perkerasan tanah yang yang telah dipadatkan,” jelas Roy.
Pada pelaksanaannya, metode SandCone memerlukan beberapa peralatan seperti corong kalibrasi pasir, pelat untuk corong, palu, sendok, kuas pahat, peralatan pencair kadar air, timbangan dengan kapasitas 10 kilogram, serta tempat penampungan tanah.
“Tim melakukan pengujian pada paket pembangunan jalan Kasturi – jalan akses bandara – jalan Lingkar Utara Banjarbaru,” sebutnya.
Roy berharap melalui uji tes ini pembangunan konstruksi dapat bertahan dengan baik. Selain itu, pembangunan akan memiliki dasar pondasi yang kokoh dalam jangka waktu lebih lama.
Editor: Puja Mandela