apahabar.com, RANTAU – Sahbirin Noor dan Muhidin telah mantap maju di Pilgub Kalsel 2020.
Terbaru, Golkar sebagai partai pengusung keduanya menargetkan sapu bersih suara di Kabupaten Tapin.
“Insyaallah, kemenangan Paman Birin itu ditargetkan 80 persen di Tapin, dengan kepengurusan Golkar Tapin yang baru,” ujar Yamani, Ketua DPD Golkar Tapin di sela Musda ke-X di Balai Penelitian Pertanian Rantau, Sabtu (15/8).
Dalam Musda itu, Yamani terpilih secara aklamasi untuk memimpin DPD Golkar Tapin lima tahun ke depan.
Seberapa yakin menggaet 80 persen suara warga Tapin untuk Pilgub kali ini?
Keyakinan H Yamani rupanya mengacu hasil Pilbub Tapin lalu dan Pileg lalu. Saat itu memang suara warga Tapin dominan untuk memilih kandidat usungan Golkar.
Di Pileg 2019 lalu misanya. Kala itu Golkar meraih suara sebanyak 33,94 persen, dan meraih kursi terbanyak di DPRD Tapin: 8 kursi.
“Kalaunya Pileg kan banyak warna warni otomatis terbagi. Dengan banyak warna warninya itu kita sudah mendapatkan 33,94 persen, tinggal sedikit aja lagi mengubah (strategi),” ujarnya kepada awak media.
Golkar, sebut dia, akan menjadi nahkoda partai partai koalisi Pilgub 2020. Selebihnya untuk strategi pemenangan paslon itu, Yamani mengatakan saat ini masih terkendala pandemi Covid-19.
Yamani juga mengatakan bahwa untuk pergerakan kader-kader masih akan menunggu instruksi Sahbirin Noor, Ketua DPD Golkar Kalsel.
“Kita tunggu arahan dari ketua DPD Provinsi, karena saat ini terkenadala pandemi Covid-19, namun tentu kami akan terus merapatkan barisan untuk bisa meraih 80 persen tadi,” ujarnya.
Sekretaris DPD Golkar Kalsel Supian HK mengingatkan saat Musda tadi agar kepengurusan DPD di Tapin harus dievaluasi dan dibenahi.
Untuk kemenangan pasangan calon gubernur usungan Golkar, dia meminta agar militansi para kader harus dipersiapkan dari sekarang.
“Harapan kami apa yang disampaikan bupati dalam sambutan tadi. Suara yang didapatkan bupati Tapin 81 persen (Pilbub) itu dipertahankan,” ujarnya
“Strateginya, taktik, tehnik, politik,” tambah Supian.
Editor: Fariz Fadhillah
