apahabar.com, MARTAPURA – Taman Hutan Raya Sultan Adam janji serius dalam menghadapi musim kemarau tahun ini. Hal ini bisa dilihat dari segala persiapan yang sudah dilakukan.
Di antaranya seperti memberikan sosialisasi tentang kebakaran hutan, membagi tugas anggota Brigdal ke wilayah RPH, dan membentuk MPA berbasis Desa.
Sejauh ini, Brigdal dan MPA berbasis Desa telah melaksanakan berbagai macam kegiatan. Salah satunya patroli ke daerah rawan karhutla dalam kawasan Tahura Sultan Adam.
Komandan Regu Brigdal Tahura Sultan Adam, Halidi mengatakan seluruh anggota terus melakukan patroli dari Desa Mandiangin hingga Desa Abirau.
Adapun, patroli kali ini menyasar daerah – daerah rawan karhutla, sekaligus mengunjungi anggota MPA yang siaga di posko masing-masing.
“Kami memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak membuka hutan dan lahan dengan cara membakar. Tetap waspada dengan api,” ucap Halidi melalui siaran pers yang diterima apahabar.com, kemarin.
Sementara itu, Kepala Seksi Perlindungan Hutan, Marvizon JL mengimbau kepada semua anggota brigdal dan MPA agar tetap waspada.
“Lakukan patroli rutin dan saling berkoordinasi. Tak kalah penting, jaga kesehatan serta kekompakan,” bebernya.
Ia juga mengingatkan kepada Brigdal dan MPA agar tetap waspada terhadap karhutla dan terus mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dalam menjalankan tugas.
“Cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak,” pungkas Marvizon.
Editor: Syarif