apahabar.com, BARABAI – Sebanyak 235 personel gabungan TNI-Polri disiagakan menjelang Pilkada 2020 di Hulu Sungai Tengah (HST).
Kapolres HST, AKBP Danang Widaryanto mengatakan, Polres menyiagakan 175 anggotanya. Semuanya siap mengamankan jalannya pencoblosan kepala daerah pada 9 Desember ini.
“Kita juga dibantu 60 prajurit dari Kodim 1002 Barabai,” kata Danang usai memimpin Apel Pergeseran dan Doa Bersama Pengamanan Pilkada 2020 di halaman Makopolres HST, Sabtu (5/12).
Meski situasi saat ini HST dalam keaadan kondusif dan kerawanan Pilkada relatif tidak ada, kata Danang, bukan berarti bisa dianggap remeh. Justru dengan menganggap enteng situasi kondusif yang akan melemahkan diri sendiri.
“Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di TPS saat pelaksanaan pemilihan, segera laporkan kepada Padal (Perwira Pengendali-red) agar segera diatasi. Semakin cepat diatasi, semakin baik pula hasil yang diperoleh,” pesan Danang.
Dia menegaskan, TNI-Polri termasuk keluarganya harus netral dalam pelaksanaan Pilkada 9 Desember ini.
“Kalau ada keluarga kita yang punya hak pilih, salurkan itu dengan sebaik-baiknya di bilik suara. Tidak ada ekspresi tidak ada pernyataan atau tidak ada perilaku apapun yang menunjukkan dukungan kepada salah satu pasangan calon,” tegas Danang.
Apel bersama dalam rangka persiapan pengamanan Pilkada 2020 ini, kata Danang bukan hal yang baru. Tetapi yang membedakan saat ini adalah kondisi.
Pilkada 2020 ini dihadapkan dengan pandemi Covid-19 yang masih mewabah.
“Mari kita mengingatkan sesama untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes),” pinta Danang.
Sementara itu Dandim 1002 Barabai, Letkol Inf Muh Ishak H Baharuddin berharap TNI-Polri selalu menjaga sinergitas dalam pengamana Pilkada nanti. Demi menyukseskan pelaksanaan Pilkada di HST.
Sebagai pasukan pengamanan kegiatan Pilkada, kata Dandim, diwajibkan untuk menyosialisasikan pentingnya mematuhi Prokes.
Selama pengaman Pilkada nanti, Dandim berharap prajurit gabungan tetap menjaga kesehatan.
“Jangan sampai sebagai pasukan pengamanan jatuh sakit karena tidak dapat menjaga kesehatan sendiri. Tetap kompak dan selalu berdoa agar diberikan kekuatan dalam pelaksanaan tugas pengabdian untuk negri,” tutup Dandim.