apahabar.com, BANJARMASIN – Pemungutan suara Pilkada serentak 2020 memasuki H-1. Persiapan pengamanan Polda Kalsel sudah dilakukan sejak tiga hari lalu.
Sebanyak 1.438 personel diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan pesta demokrasi kali ini di 7 wilayah. Plus 200 personel Brimob bantuan dari Polda Kalteng.
Karo Ops Polda Kalsel, Kombes Moch Noor Subchan mengatakan, menjelang hari pencoblosan ini tak ada persiapan khusus yang dilakukan.
Sebab persiapan sudah dilakukan jauh-jauh hari.
“Polda sudah bersikap sejak tiga hari lalu. H-3 sudah siap. Semua pasukan sudah bergeser ke masing-masing polres,” ujarnya dihubungi melalui telepon, Selasa (8/12) sore.
Berdasarkan catatan Bawaslu Kalsel, dari 7 wilayah yang melaksanakan Pilkada, ada dua tergolong rentan. Yakni Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru.
Subchan mengakui bahwa di dua wilayah terjadi pertarungan head to head. Kendati demikian, ia meyakini bahwa pelaksanaan di wilayah itu bakal berjalan aman dan kondusif.
Dijelaskannya, bahwa Polda Kalsel juga sudah mempersiapkan pasukan Power Hand sebanyak 450 personel.
Terdiri dari 100 personel TNI, 146 Brimob, 76 Samapta, dan selebihnya anggota dari Polda Kalsel.
“Kotabaru sama Tanah Bumbu itu pertarungan head to head. Kita sudah siapkan. Di Polda sudah kita siapkan power hand 450 orang. TNI 100, 146 Brimob, Samapta 76, sisanya dari personel Polda sendiri,” tukasnya.