apahabar.com, AMUNTAI – Seorang bocah laki-laki bernama Muhammad Nabil (14) dikabarkan tenggelam terseret arus diduga karena tidak pandai berenang.
Bocah yang merupakan warga Perumahan Cahaya Lestari RT 11, Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) hingga malam ini belum berhasil ditemukan.
Kejadiannya sekitar pukul 16.30 Wita, di sungai sekitar Siring Itik, Kecamatan Amuntai Tengah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSU, Sugeng Riyadi, membenarkan ada anak tenggelam di sungai Amuntai.

Petugas gabungan dari TRC BPBD, Tagana Dinsos, PMI, TRC 333, relawan-relawan BPK masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelam di sekitar Siring Itik, Amuntai, HSU. Foto: Istimewa
“Bujur [benar], hingga saat ini masih dalam pencairan,” katanya dihubungi apahabar.com melalui WhatsApp, Jumat (25/12) malam.
Adapun pihak yang melakukan pencarian, TRC BPBD, Tagana Dinsos, PMI, TRC 333, relawan-relawan BPK serta masyarakat.
Kronologisnya menurut Sugeng, berdasarkan informasi yang mereka terima, kejadiannya bermula ada 2 orang anak sehabis bersepeda mampir di Siring Itik.
Kemudian, keduanya mandi di pinggir sungai. Yang satu bisa berenang dan satunya belum begitu bisa.
Karena arus sungai lagi deras, korban terseret arus.
“Demikian informasi yang kami dapatkan dari pengunjung siring yang ada lebih dahulu di tempat kejadian,” jelas Sugeng.