apahabar.com, BANJARMASIN – Persiapan vaksinasi Covid-19 masih menimbulkan pertanyaan.
Hingga sekarang belum diperoleh kepastian jadwal pelaksanaan vaksisansi secara serentak di seluruh daerah, termasuk di Kalimantan Selatan.
“Kami masih menunggu petunjuk teknis,” sahut Juru bicara Satgas Covid-19 Kalimantan Selatan, HM Muslim, Kamis (24/12).
Vaksin Corona Sinovac Biotech produksi China telah tiba di Indonesia awal Desember 2020. Dalam perkembangan selanjutnya, vaksin harus melalui tahapan pengujian, hingga perizinan dari BPOM.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI, pemerintah menyiapkan sebanyak 440 ribu tenaga kesehatan dan 23 ribu vaksinator untuk menyukseskan vaksinasi Covid-19 ke seluruh Indonesia.
Sementara di Kalsel, BNPB melakukan pelatihan kepada 1.000 relawan pencegahan Covid-19. Sedangkan target awal vaksinasi dilakukan kepada 2,45 juta warga Kalsel.
“Namun kami masih menunggu kepastian terkait kuota dan tahapan vaksinasi, termasuk jumlah masyarakat yang masuk program maupun vaksinasi mandiri,” jelas Muslim.
Sebagai persiapan awal, Pemprov Kalsel telah meminta kabupaten/kota untuk menyusun micro planning.
Ini berkaitan dengan fasilitas yang dibutuhkan, hingga jumlah kebutuha tenaga medis, “Kemudian skenario-skenario yang berkaitan dengan proses vaksin,” papar Muslim.
Begitu pula pedoman lokasi vaksinasi, “Oleh karena berlangsung dalam masa pandemi, diupayakan proses vaksinasi menghindari kerumunan,” tandas Muslim.