apahabar.com, MARTAPURA – Lokasi titik banjir di Tabalong meluas, Selasa (12/1/2020).
Selain debit air naik, tapi juga tampak berarus mengarah ke daerah rendah.
Sebelumnya titik banjir Tabalong terdapat Desa Namun dan Desa Muang Kec Jaro. Termasuk ruas jalan nasional di Kec Muara Uya.
Namun pagi ini air juga menggenangi ruas jalan di Desa Nawin dan Desa Halong, Kecamatan Haruai.
Di samping itu, sejumlah rumah juga ikut terdampak.
Banjir sendiri disebakan oleh intensitas hujan hingga membuat air sungai Tabalong meluap.
Camat Haruai, Handi Yanuardi mengatakan, sejak Selasa (11/1/2021) pukul 03.00 WITA, air sudah menggenangi sejumlah ruas jalan dan pemukiman.
“Sedikitnya ada 22 rumah yang digenangi air setinggi kurang lebih 15 centimeter di Desa Halong RT 02. Sedangkan ruas jalan tergenang air di Desa Halong RT 02 dan Nawin RT 04,” kata Handi kepada apahabar.com, Selasa pagi.

Banjir di Tabalong, debit air hingga mencapai lantai rumah. Foto-apahabar.com/Muhammad Al-Amin
Meski air mulai masuk ke rumah warga, ia menyebutkan hingga saat ini aktivitas warga masih normal.
Sehingga belum ada tindakan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir.
“Untuk memasak dan tidur masyarakat sementara masih bisa dan aman di rumah masing-masing, rata-rata warga yang di bantaran sungai bangunan rumahnya dua tingkat. Ini juga mengantisipasi banjir tahunan,” jelas Handi.
Meski demikian, pihak Kecamatan Haruai terus melakukan pemantauan dan pendataan terhadap warga terdampak banjir.
Selain itu melakukan imbauan kepada masyararakat untuk tetap siaga.
“Kami sudah lakukan pendataan, himbauan, dan terus melakukan pemantauan dengan kondisi air sungai di Muara Uya dan Bintang ara. Serta melakukan koordinasi dengan BPBD, Dinsos dan Dinas Ketahanan Pangan,” pungkas Handi.
Terbaru, untuk titik banjir Tabalong yang terdapat Desa Namun dan Desa Muang Kec Jaro, termasuk ruas jalan nasional di Kec Muara Uya, debit air nampak mengalami penurunan.