apahabar.com, BANJARMASIN – Sebanyak 25 ribu vaksin Covid-19 tahap pertama telah tiba di Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (05/01/2021).
Kedatangannya dijaga ketat oleh aparat TNI dan Polisi di Terminal Kargo Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarbaru.
Dari terminal kargo, vaksin kemudian dibawa ke Gudang Instalasi Farmasi milik Pemprov Kalsel di Jalan A Yani Km 21,5, Liang Anggang, Kota Banjarbaru.
Lantas berapa jatah untuk Kota Banjarmasin?
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Machli Riyadi mengharapkan, sebanyak 20 persennya untuk warga kota berjuluk seribu sungai.
“Ibu Kota Kalimantan Selatan ini memiliki kasus virus corona tertinggi, serta masyarakat terbanyak,” ujarnya.
Machli menginginkan, agar Kota Banjarmasin mendapat perhatian lebih dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, dengan kedatangan puluhan ribu dosis vaksin Covid-19 Sinovac itu.
Pasalnya menurut Machli, selain memiliki masyarakat terbanyak, kasus terkonfirmasi virus corona di Ibu Kota Provinsi Kalsel itu juga lebih tinggi dibanding kabupaten/kota lainnya.
“Ya kita tentu berharap jadi skala prioritas, minimal 20 persennya. Karena juga jadi rumah sakit rujukan, kasus terbanyak dan juga penduduk terbanyak,” harapnya lagi.
Terkait penyalurannya, Machli tetap memastikan, bahwa Tenaga Kesehatan (Nakes) yang menjadi prioritas penerima vaksin.
“Termasuk Nakes yang bekerja di rumah sakit milik pemerintah provinsi karena berdomisili di Banjarmasin,” tandasnya.