apahabar.com, PELAIHARI – Kawasan Industri Jorong di Kabupaten Tanah Laut diminati investor baru.
Pemkab Tala pun menyikapi hal itu dengan menggelar rapat bersama tim percepatan Pembangunan di kemarin di Ruang Kerja Wakil Bupati Abdi Rahman.
Menurut Abdi Rahman langkah pertama yang diambil Tim Percepatan Pembangunan Kawasan Industri Jorong adalah melakukan evaluasi kerja setelah tujuh bulan dibentuk.
“Kawasan Industri Jorong ini sudah tujuh tahun lamanya dijadikan pemerintah pusat sebagai PSN dan diperpanjang status PSN-nya sampai tahun 2024 nanti. Namun progresnya sejauh ini masih belum maksimal. Pertama kita coba lengkapi lagi data pendukung dan teknik promosi,”jelasnya.
Dalam waktu satu atau dua hari kedepan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Pemprov Kalsel.
“Selain pemprov kita juga meminta peran dari pemerintah pusat untuk berkoordinasi dan merumuskan bagaimana agar kawasan industri ini cepat berjalan, sehingga roda perekonomian di Bumi Tuntung Pandang semakin maju dengan pesat,” harapnya.
Selanjutnya, Tim Percepatan Pembangunan Kawasan Industri Jorong akan melakukan tindak lanjut atas ketertarikan salah satu perusahaan besar yang ingin berinvestasi di kawasan industri yang memiliki luasan area sekitar 6 ribu hektar tersebut.
“Informasi awal mereka berminat dan sangat ingin bertemu dengan pihak kita,”katanya.
Nanti, kata dia, akan ada pertemuan dari pihak pemda dengan perusahaan.
“Kita tidak ingin cuma ada izin lokasi namun juga ada kesungguhan dari perusahaan tersebut termasuk kemampuan finansial yang kita data secara jelas,”tandasnya.
