apahabar.com, BARABAI – Jayadi R atau Didik, merasa tenang memegang Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Warga Desa Taras Padang, Kecamatan Labuan Amas Selatan (LAS) di Hulu Sungai Tengah (HST) ini terdaftar pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) di BPJS Kesehatan.
“Saya dan keluarga sudah terdaftar ke BPJS Kesehatan dari istri saya yang statusnya PNS di salah satu instansi di Kabupaten Balangan,” kata Didik.
Rasa senang tergabung menjadi salah satu pemegang kartu hijau diungkapkan Didik.
Kata dia, JKN-KIS tidak hanya memberikan perlindungan berupa jaminan biaya ketika membutuhkan pelayanan kesehatan. Tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman tanpa takut untuk berobat.
“Sakit kan bisa kapan aja datangnya,” tegas Didik.
Seperti anaknya yang kedua. Sering kali membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Alhamdulillahnya kami sudah terdaftar di BPJS Kesehatan, jadi merasa aman punya jaminan kesehatan. Kalau orang tua saya langsung saya daftarkan BPJS Kesehatan yang mandiri, buat jaga-jaga karena sudah tua jadi rentan sakit,” ungkap Didik.
Dengan kesibukannya saat ini mengelola perkebunan, Didik menyadari menjadi peserta JKN-KIS juga merupakan lahan untuk beramal.
“Tentu kita semua berharap untuk selalu sehat, tapi tetap mampu dan ikut serta membayar iuran bagi mereka yang membutuhkan atau kurang mampu,” ucap Didik.
Dari program itu, Didik tau bagaimana harusnya membangun keikhlasan. Baik baginya dan keluarga untuk bersama-sama menyukseskan program dari pemerintah itu.
“Kadang saya juga tidak sadar, tapi memang mendengar cerita-cerita tetangga yang pernah sampai rawat inap dan bisa dijamin, saya sadar betapa besar manfaatnya JKN-KIS ini,” lanjut Didik.
Sejak tergabung dalam program JKN-KIS, Didik tak pernah ragu membawa keluarganya ke fasilitas kesehatan untuk berobat.
“Prosedurnya sudah jelas. Ketika di faskes pertama juga sudah disampaikan kalau periksa, apakah bisa ditangani disana atau akan dirujuk. Selama kita ikuti semua prosedur itu dan memastikan kita patuh kepada iurannya, berobat kemanapun kita gak perlu takut, ke rumah sakit sekalipun pasti dijamin,” tutup Didik