apahabar.com, TANJUNG – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani meresmikan pasar modern syariah Mabuun Kecamatan Murung Pudak, Sabtu (29/1).
Pasar modern syariah tersebut dibangun di atas lahan seluas 1.410 m2, pembangunannya dalam dua tahap yaitu pada tahun 2020 dan 2021, dengan anggaran sebesar Rp 2,4 miliar lebih bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID).
“Dana itu untuk bangunan pasar modern syariah, toilet, air bersih PDAM, listrik, paving dan taman serta fasilitas yang terdapat dalam bangunannya,” kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Tabalong, Husin Ansari.
Ujar Husin, pasar modern tersebut telah ditempati pedagang sejak Mei 2021 dan sampai saat ini jumlah pedagang yang aktif untuk pasar harian yang terdiri dari pedagang sembako, sayuran, ikan dan ayam berjumlah 53 pedagang.
“Sedangkan untuk pedagang mingguan yang terdiri dari pedagang ikan dan ayam berjumlah 70 pedagang,” terangnya.
Fasilitas yang ada di pasar modern syariah terdapat 1 unit pos ukur ulang, 10 toko, 48 los meja permanen, 40 los meja kayu, 3 meja warung, tempat parkir dan tempat sampah.
Di dalam bangunan pasar tersebut Diskopukmperindag juga menyediakan sarana alat ukur ulang untuk memastikan ukuran dari pedagang telah sesuai, alat ukur pedagang juga telah di tera ulang.
“Kami juga bekerjasama dengan MUI Tabalong untuk memberikan pendampingan kepada pedagang tentang konsep dan tata cara berdagang sesuai konsep syariah,” pungkas Husin Ansari.
Sementara itu, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengklaim pasar modern syariah di Mabuun ini merupakan pertama kalinya di Kalimantan Selatan (Kalsel).
“Pasar modern syariah ini rasanya yang pertama di Kalsel,” ucapnya.
Bupati Anang memberikan apresiasi terhadap inovasi yang ini sebagai jawaban di tengah makin menurunnya pasar rakyat atau pasar tradisional di tengah banyaknya pedagang online, mungkin ada pasar online dan adanya pasar di mana-mana.
“Orang sekarang berbelanja tidak lagi sekedar mencari harga yang paling murah tetapi mencari pelayanan yang paling bagus, sebab itu pasar modern syariah ini jawabannya jelasnya.
Anang berpesan, jangan hanya konsep syariah nya saja yang ditonjolkan tetapi juga kebersihannya, harganya juga harus terkendali.
“Itu penting, jadi pasar syariah diterapkan di sini bersifat universal, siapapun boleh berbelanja di sini,” katanya.
Anang bilang di pasar lainnya nanti dibuat lagi dan mereknya apa yang diunggulkan.
“Dengan cara seperti ini kita bisa mendongkrak eksistensi pasar tradisional, kalau tidak dia akan ditinggalkan karena kita mulai nyaman dan mulai mudah dengan pedagang online,” sebutnya.
Peresmian pasar modern syariah ini dihadiri Ketua MUI Tabalong KH Sabilarrusdi, Wakil Ketua DPRD Habib Muhammad Taufani Alkaff beserta sejumlah anggota lainnya, Camat Murung Pudak Rahmatullah, perwakilan Bank Kalsel, Pimpinan PT BPR Bersinar, Ketua KNPI Ari Wahyu Utomo dan undangan lainnya.
