apahabar.com, JAKARTA – Sebagai salah satu kelompok yang paling beresiko terpapar covid19, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan merencankan pemberian dosis ke empat kepada para tenaga kesehatan.
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskan bahwa keberlangsungan imunitas dari vaksinasi akan menurun setelah enam bulan dari sejak disuntikan. Menurutnya berdasarkan penelitian dosis vaksin ke-4 efektif meningkatkan level antibodi dan imunitas tanpa menimbulkan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang berat.
“The Erupoean Center for Disease Prevention Control menyampaikan rekomendasi pemberian vaksin dosis ke 4 yaitu harus dilakukan sesuai prioritas resiko,” ujarnya saat menyampaikan perkembangan Covid-19 di Indonesia, Kamis (28/7/2022).
Dia juga menambahkan menurut hasil penelitian ECDC mengatakan diperlukan pengetahuan lebih lanjut untuk orang yang memiliki gangguan imunitas diperlukan. Pengetahuan tersebut memuat tentang pengetahuan jenis vaksin digunakan. Termasuk mencakup kemampuan tubuh dalam proses penerimanan vaksin.
Meski begitu, kata Wiku, pemerintah tidak akan memaksakan vaksinasi kepada mereka yang memiliki alasan kesehatan khusus.
“Khusus penderita gangguan kesehatan tertentu wajib menyerahkan surat keterangan dari dokter dari rumah sakit atau fasilitas kesehatan pemerintah,” jelasnya. (Thomas)